Achmad Sarjono
SURABAYA – Polda Jawa Timur melaksanakan Apel Siaga untuk pengamanan Malam Takbir Hari Raya Idul Fitri 1445 H, yang dilaksanakan di lapangan apel Mapolda Jatim, Selasa (9/4/2024).
Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol Komarudin saat usai memimpin apel mengatakan bahwa pada H minus satu lebaran selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024, pantauan arus lalu lintas yang masuk ke wilayah Jawa Timur berjalan aman, tertib dan lancar.
"Tidak ada kendala yang berarti, tidak ada perlambatan di akses tol 441 Kilometer ruas jalan tol mulai Ngawi sampai Probolinggo, ” kata Kombes Pol Komarudin.
Meski terjadi perlambatan lalulintas di beberapa daerah, kata Kombes Komarudin tidak terlalu terkendala.
“Terjadi perlambatan karena cuaca, curah hujan cukup tinggi, " kata Kombes Pol Komarudin.
Lebih jauh, dihimbau kepada Masyarakat dalam momen Takbiran menyambut Idul Fitri tidak melaksanakan dengan berkonvoi apalagi menggunakan sound horeg.
Hal itu kata kata Kombes Komarudin untuk menghindari kemacetan atau bahkan gesekan antar kelompok pengendara karena kesalahpahaman sehingga dikhawatirkan berdampak negative.
Oleh karena itu, Polda Jatim menghimbau kepada Masyarakat umat Muslim untuk menggemakan takbir di Mushola atau Masjid terdekat.
Merayakan takbir di Mushola ataupun Masjid, menurutnya lebih khidmat dan dapat memakmurkan aktivitas Masjid.
“Takbir dengan menggunakan kendaraan di jalan ray aitu potensi bahayanya lebih besar dibandingkan kita melakukan dengan memakmurkan Masjid seperti pada jaman dulu, ”ujarnya.
Untuk mengantisipasi adanya aktivitas takbir keliling dengan menggunakan kendaraan bermotor yang justru berpontensi menimbulkan hal yang negative, Polda Jatim telah menerjunkan personel untuk siaga di beberapa titik di wilayah masing – masing.
“Kita akan berikan edukasi kepada Masyarakat agar melaksanakan takbiran di tempat ibadah seperti yang saya katakan tadi dengan memakmurkan Masjid, ”pungkasnya. (*)
